Menyimpan
data pada ROM tidak dapat dilakukan dengan mudah, namun membaca data dari ROM
dapat dilakukan dengan mudah. Biasanya program / data yang ada dalam ROM ini
diisi oleh pabrik yang membuatnya. Oleh karena sifat ini, ROM biasa digunakan
untuk menyimpan firmware (piranti lunak yang berhubungan erat dengan
piranti keras).
Salah satu
contoh ROM adalah ROM BIOS yang berisi program dasar system komputer yang
mengatur / menyiapkan semua peralatan / komponen yang ada dalam komputer saat
komputer dihidupkan.
ROM modern
didapati dalam bentuk IC, persis
seperti medium penyimpanan/memori lainnya seperti RAM. Untuk membedakannya perlu membaca teks yang tertera
pada IC-nya. Biasanya dimulai dengan nomer 27xxx, angka 27 menunjukkan jenis
ROM , xxx menunjukkan kapasitas dalam kilo bit.
Contoh ROM
BIOS
- akrom tegar khomeiny ; 120533430801
- Adysta Abitama Ardent ; 120533430803
- fajar prasetya ; 120533430786
- ervan arisdianto ; 120533430844
0 komentar:
Posting Komentar